Model Harga Opsi Black-Scholes (Black-Scholes Option Pricing Model) dikembangkan oleh Fisher Black dan Myron Scholes di tahun 1973. Model penilaian opsi dari Black-Scholes ini dimaksudkan untuk opsi Eropa yang tidak membayarkan deviden.
Dalam membangun modelnya, Black-Scholes menggunakan beberapa asumsi. Asumsi-asumsi ini adalah sebagai berikut ini.
- Saham yang dihubungkan dengan opsi tidak pernah membayar dividen selama umur dari opsi.
- Tidak ada biaya transaksi untuk membeli dan menjual opsi dan sahamnya.
- Tingkat suku bunga bebas risiko (risk-free interest) konstan selama umur opsi.
- Pembeli saham dapat meminjam pinjaman jangka pendek dengan tingkat suku bunga bebas risiko.
- Penjualan pendek (short-selling) diijinkan dan penjual pendek akan menjual sahamnya dengan harga pasar saat itu.
- Opsi hanya dapat digunakan (exercise) pada saat jatuh tempo.
- Pasar likuid dan perdagangan semua sekuritas dapat terjadi terus-menerus.
- Harga pasar saham-saham bergerak secara acak.
sumber : Hartono, Jogiyanto M, 2015. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. BPFE, Edisi 10, Yogyakarta